Jumat, 25 Juli 2014

ILMU BUDAYA DASAR DALAM PANDANGAN HIDUP MANUSIA, SERTA ORIENTASI NILAI BUDAYA DI INDONESIA

Pendahuluan


Setiap manusia mempunyai pandanganhidup. Pandangan  hidup itu bersifat kodrati. Karena  itu ia menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu dijelaskan pula apa arti pandangan hidup. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat  hidupnya .

Pada artikel ini saya akan menjelaskan lebih lanjut tentang apa itu pandangan hidup ? Apa saja unsur unsur pandangan hidup ? Dan apa pentingnya pandangan hidup ? Agar saya dan kita tahu tentang pentingnya pandangan hidup itu sendiri .

Pembahasan


Pengertian Pandangan Hidup
Pandangan Hidup adalah pendapat atau pertimbagan yanag dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman
sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.
Pandangan hidup ada 3 macam:
Pandangan hidup yang berasal dari agama, yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya. Pandangan hidup yang berupa ideology, yaitu disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada  Negara.
Pandangan berdasarkan renungan, yaitu pandangan hidup yang relative kebenarannya. Pandangan hidup yang berasal dari keyakinan & kepercayaan Keyakinan dan kepercayaan adalah menjadi dasar pandangan hidup yang berasal dari akal atau kekuasaan tuhan, ada tiga aliran filsafat yaitu:
A. Aliran Naturalisme : Hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi, kekuatan gaib itu dari natur dan itu dari tuhan . Manusaia adalah ciptaan tuhan karena itu manusia mengabdi pada tuhan melalui ajaran-ajaran agama.
B. Aliran Intelektualisme : Dasar aliran ini adalah logika/akal {kalbu yang berpusat dihati} “hati nurani” maka keyakinan manusia itu bermula dari akal.
C. Aliran Gabungan : dasar aliran ini adalah kekuatan gaib yang berasal dari tuhan sebagai dasarkeyakinan sedangkan akal adalah dasar kebudayaan yang menetukan benar tidaknya sesuatu yang dinilai berdasarkan akal, baik sebagai logika berpikir maupun rasa atau hati nurani. Apabila dasar keyakinan itu kekuatan gaib dari tuhan dan akal berimbang maka akan menghasilkan pandangan hidup sosialisme – religius, kebajikan yang dikehendaki adalah kebajikan menurut logika berpikir dan dapat diterima hati nurani, semuanya itu berkat karunia Tuhan.

Pandangan hidup; memiliki unsur-unsur :
Cita-cita : adalah apa yang diinginkan yang mugkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan. Untuk mencapai cita-cita tergantung tiga faktor :
a.       Faktor manusia : yang ditentukan oleh kualitas manusianya.
b.      Faktor kondisi : mempengaruhi tercapainya cita-cita yang umumnya disebut yang menguntungkan/
memperlancar dan menghambat.
c.       Faktor tingginya cita-cita Kebajikan : perbuatan yang mendatangkan kebaikan yang sesuai dengan norma-norma agama dan etika/moral. Manusia adalah seorang pribadi yang uuh yangterdiri dari iwa dan badan, menurut kodratnya manusia itu baik, makhluk bermoral, makhluk social, makhluk tuhan, diciptakan tuhan dan dapat menentukan mana yang baik dan buruk. Baik buruk itu ditentukan suara hati. Usaha/perjuangan : adalah krja keras untuk mewujudkan cita-cita, kerja keras dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun dengan tenaga/jasmani atau kedua-duanya. Kerja keras pada dasarnya menghargai dan
meningkatkan hakikat dan martaat manusia, sedangkan pemalas dapat menjadi manusia miskin. Dalam agamapun diperintahkan untuk kerja keras seperti hadits yang diciptakan Nabi
Muhammad SAW, yang ditujukan pada pengikutnya Bekerjalah kamu seakan akan kamu
hidup selama lamanya dan beribadah lah kamu seakan akan kamu akan mati besok. Allah berfirman dalam dalam Al-Quran surat Ar-Ra’du ayat 11 Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan suatu kaum, kecuali jika mereka mengubah keadaan mereka sindiri. Dari hadits dan firman ini dpat disimpulkan bahwa manusia perlu kerja keras untuk mempernaiki nasibnya. Keyakinan dan Kepercayaan : menjadi dasar pandangan hidup yang berdasarkan dari akar atau kekuasaan tuhan, ada tiga aliran filasafat yaitu :
a.       Aliran Naturalisme : hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan kekuatan tertinggi, kekuatan gaib itu dari natur dan dari tuhan. Manusia adalah diciptakan tuhan karena itu manusia mengabdi pada tuhan mel(kalbu yang berpusat di hati) “hati nurani ” maka keyakinan manusia itu bermula dari akal.
b.      Aliran Gabungan : dasar aliran ini adalah kekuatan gaub yang berasal dari tuhan sebagai dasar keyakinan sedang kan akal adakah dasar kebudayaan yang menentukan benar tidaknya sesuatu yang dinali berdasarkan akal, baik sebagai logika berpikir maupun rasa/hati nurani/ apabila dasar keyakinan itu kekuatan gaib dari tuhan sosialisme-religius, kebijakan yang
dapat diterima hati nurani , semuanya itu berkat karunia tuhan. Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka  pandangan hidup  itu disebut ideologi.  Jika organisasi  itu organisasi politik, ideologinya disebut  ideologi politik. Jika\ organisasi  itu negara, ideologinya  disebut ideologi negara. Pandangan   hidup pada  dasarnya mempunyai   unsur-unsur yaitu cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan/kepercayaan. Keempat unsur ini merupakan satu rangkaian kesatuan yang tidak terpisahkan. Cita – cita ialah apa yang diinginkan  yang mungkin  dapat dicapai dengan usaha  atau perjuangan. Tujuan yang hendak dicapai  ialah kebajikan, yaitu  segala  hal yang baik yang membuat  manusia makmur, bahagia, damai, tentram. Usaha atau peIjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/ kepercayaan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan  jasmani, dan kepercayaan  kepada Tuhan. Manusia adalah bagian dari pandangan hidup.Tidak ada seorangpun manusia yang tidak memiliki pandangan hidup.Apapun yang di katakan manusia adalah sebuah pandangan hidup karena di pengaruhi oleh pola pikir tertentu.Pandangan hidup bersifat elastis,tergantung kepada situasi dan
kondisi serta di pengaruhi juga oleh lingkungan hidup dimana manusia berada Pandangan hidup sendiri adalah pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pandangan hidup itu adalah sebuah jalur yang dibuat untuk menentukan arah kehidupan seseorang, Pandangan hidup itu ibarat wadah dan Manusia adalah ibarat air yang mengikuti bagaimana bentuk wadah.. tapi sekali lagi Manusia adalah penentu ingin menempati wadah seperti apa. Kesuksesan bukan akhir dari suatu keinginan, tetapi merupakan awal dari suatu keberhasilan dan dapat dijadikan bekal dan modal dasar dan pengalaman untuk menggapai keinginan yang lebih besar. Kegagalan bukan harga mati, bahkan ada yang
mengatakan bahwa kegagalan merupakan keberhasilan yang masih tertunda. Kegagalan bisa bangkit dan berubah menjadi  kesuksesan,keberhasilan manakala yang mengalami kegagalan tersebut dapat mengambil
pelajaran yang berharga dibalik kegagalan. Oleh karena itu marilah kita teguhkan pandangan hidup kita ini dalam mencapai tujuan masa depan yang kita inginkan dan dengan penuh tanggung jawab pada konsekuensi nantinya yang akan kita temui dalam tahap menggapai kesuksesan tersebut.

Penutup


Setiap manusia pasti mempunyai pandangan hidup yang berbeda walau bagaimanapun bentuknya. Bagaimanapun bentuk suatu pandangan hidup itu tergantung pada diri kita sendiri. Ada yang memperlakukan pandangan hidup itu sebagai sarana untuk mencapai tujuan dan ada juga yang memperlakukannya sebagai penimbul kesejahteraan, ketentraman dan sebagainya. Pandangan hidup sebagai sarana untuk mencapai
tujuan dan cita-cita dengan baik.

Referensi

http://tantanoxavia.wordpress.com/2013/05/31/pentingnya-pandangan-hidup-agar-tergapainya-keberhasilan/

http://renatadinda.blogspot.com/2013/05/unsur-unsur-pandangan-hidup_2311.html?m=1


http://sucifr.blogspot.com/2014/07/pandangan-hidup-sebagai-sarana-orientasi.html?m=1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar