Jumat, 27 Januari 2017

Testing Program 1 - V-CLASS



Testing Program 1

Integration Testing
1. Top-down test
2. Bottom-up test
3. Regression test

Kapan dan contoh integration testing dilakukan top-down test ?

Jawab
Top-Down, strategi ini digunakan jika, modul level atas (high-level modules) dibuat (coding), di test, dan diintegrasikan sebelum modul level bawah (low-level modules). Keuntungannya adalah kesalahan pada modul level atas dapat teridentifikasi lebih dini, kerugiannya adalah pada saat uji coba program akan menemui kesulitan ketika modul level bawah menemukan kesalahan fungsi input-output yang sangat sulit.

Contoh top-down


Pada gambar dipilih path sebelah kanan yaitu modul M1, M2, M5 yang akan dipadukan pertama. Berikutnya M8 (jika diperlukan M2 juga dapat) atau M6 yang akan dipadukan. Selanjutnya path pusat dan sebelah kiri dikerjakan. Breadth first integration akan memadukan seluruh modul yang sejajar. Dari contoh diatas modul M3, M4 (yang digantikan dengan S4) yang akan dipadukan, berikutnya M1, M5, M6, dan seterusnya,
1. Modul utama digunakan sebagai test driver dan stub yang menggantikan seluruh modul
yang secara langsung berada di bawah control modul
.
2. Tergantung kepada perpaduan yang dipilih (dept atau breadth) subordinat stub diganti atau dipindahkan dengan modul yang sebenarnya.

3. Uji coba dilakukan selama masing-masing modul dipadukan.

4. Pada penyelesaian masing-masing uji coba stub yang lain dipindahkan dengan modul
sebenarnya.
5. Uji coba regression yaitu pengulangan uji coba untuk mencari kesalahan-kesalahan lain yang mungkin timbul.
Proses yang dimulai dari langkah nomor 2 akan berulang hingga seluruh struktur program
selesai dibuat. Diasumsikan pendekatan depth first yang dipergunakan dan sebagian melengkapi struktur s7 yang berikut akan digantikan dengan modul yang berhubungan m7. M7 sendiri menpunyai stub yang akan digantikan dengan modul yang berhubungan. Yang paling penting setiap terjadi pergantian, uji coba harus dikerjakan untuk memverifikasi interface. Strategi top down intergration akan menverifikasi control utama dan keputusan pada saat proses uji coba. Pada struktur program yang dibuat dengan baik keputusan akan dikerjakan pada tingkat atas hierarki. Jika pendekatan depth first integration dipilih fungsi-fungsi yang melengkapi perangkat lunak harus dilengkapi dan dipertunjukkan. Fungsi stub adalah untuk menggantukan modul pada tingkat yang paling bawah yang diujicobakan.

Source:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar